"Baik siswi maupun keluarganya tidak sadar kalau dia hamil. Dan tidak ada tanda eksternal yang menunjukkan dia hamil," ujar juru bicara layanan kesehatan setempat. Juru bicara tersebut juga mengaku tidak tahu berapa bulan siswi tersebut hamil.
Siswi asal Groningen, Belanda, tersebut sedang keluar sekolah bersama teman-teman sekelasnya ketika ia mulai merasa sakit di perut. Pengawas murid mencurigai sakit yang diderita siswi itu lalu memanggil petugas kesehatan.
Ketika staf ambulans datang, mereka melihat siswi itu dalam proses akan melahirkan. Staf ambulans pun langsung melarikan siswi tersebut ke gedung terdekat untuk proses persalinan.
Menurut juru bicara layanan kesehatan, baik bayi maupun sang siswi dalam kondisi baik-baik saja. Mereka saat ini berada di sebuah rumah sakit di Groningen.
Seorang pekerja sosial ditugasi untuk menjaga sang bayi. Sebab, prosedur tersebut merupakan praktek standar di Belanda dalam penanganan kasus-kasus semacam itu.|tempointeraktif.com|